Banda Aceh – Pekarangan Pangan Lestari (P2L) adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok masyarakat yang secara bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, dan pemanfaatan, serta pendapatan.
Kegiatan P2L dilaksanakan dalam rangka mendukung program pemerintah untuk penanganan daerah prioritas intervensi stunting dan/ atau penanganan prioritas daerah rentan rawan pangan atau pemantapan daerah tahan pangan. Ungkap Mustafa, S.Sos
Salah satu P2L yang dikunjungi Camat Meuraxa adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Peusaho Rakan Gampong Deah Baro, jumlah ketua 1 orang dan anggota sebanyak 25 orang.
Sri Wahyuni selaku ketua KWT Pesaho Rakan mengatakan kegiatan P2L ini berfokus pada penanaman bayam, kangkung, bawang dan cabai.
Dalam kesempatan yang sama Keuchik Deah Baro mengatakan bahwa sumber dana kegiatan P2L dari DAK non Fisik TA. 2024 yang dikelola dan dibina langsung oleh Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Banda Aceh.
Camat Meuraxa Mustafa, S.Sos menambahkan kegiatan ini dilakukan melalui pemanfaatan lahan pekarangan, lahan tidur dan lahan kosong yang tidak produktif, sebagai penghasil pangan dalam memenuhi pangan dan gizi rumah tangga, serta berorientasi pasar untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga.
Semoga kegiatan P2L ini menjadi ketahanan pangan nyata bagi masyarakat, sehingga kebutuhan utama masyarakat bisa terpenuhi dan bisa mengurangi pengeluaran sekaligus menambah pendapatan bagi Kelompok Tani, tambahnya.