Banda Aceh – Pekerjaan rehabilitasi Masjid Jami’ Baiturrahim Ulee Lheue Banda Aceh yang merupakan bantuan dari Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Major Jenderal TNI Niko Fahrizal, M. Tr (Han), akhirnya rampung. Proses rehab ini dilakukan oleh personel TNI dari satuan Yon Zipur 16/Dhika Anoraga, Zidam Iskandar Muda dan dukungan masyarakat setempat. Penyerahan bantuan tersebut berlangsung pada hari jum’at (2/8/2024).
Masjid ini adalah salah satu dari sedikit bangunan yang masih kokoh berdiri saat bencana itu terjadi. Selain memiliki nilai historis yang mendalam karena usianya yang panjang, masjid ini merupakan peninggalan Kesultanan Aceh yang didirikan sekitar abad ke-17 dengan sebutan Masjid Jami’ Ulee Lheue.
Pasca bencana Tsunami, masjid ini tetap kokoh berdiri di tengah hamparan puing-puing bangunan sekitarnya yang telah hancur dan hanya mengalami kerusakan minor.
Dana untuk rehabilitasi Masjid Baiturrahim ini diperoleh dari sumbangan yang dikumpulkan oleh Paguyuban Dulur Brigif 16 dan Kodim 0809 Kediri (DBK) Sahabat dan Kerabatnya Pangdam IM sejumlah Rp 164 Juta, pada saat berlibur ke Banda Aceh dan Sabang. Dana tersebut telah digunakan untuk berbagai pekerjaan, antara lain: Rehabilitasi keramik dan selasar tempat wudhu, keramik dinding tempat wudhu, akses tangga kursi roda, dak atap dan profil, tiang (kolom) Dak atap serta teras tempat wudhu dan pekerjaan listrik yang diakhiri dengan tahap finishing.
Camat Meuraxa pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pangdam IM Major Jenderal TNI Niko Fahrizal, M. Tr (Han), beserta seluruh jajarannya atas kepedulian terhadap salah satu masjid kebanggaan masyarakat Ulee Lheue yaitu Masjid Jami’ Baiturrahim, sehingga Masjid ini menjadi lebih layak dan masyarakat yang melaksanakan ibadah semakin nyaman.
Sumber : https://kodamim-tniad.mil.id/2024/07/24/wujud-kepedulian-pangdam-im-selesaikan-rehab-masjid-jami-baiturrahim-ulee-lheue-hasilkan-kenyamanan-dalam-beribadah/